Memberikan arahan kepada Anda yang mengarah kepada tingkatan dan keadaan kehidupan yang berimbang pada peningkatan kehidupan lahiriah & batiniah.




Rabu, 23 Juni 2010

KEPRIBADIAN MANUSIA HAKIKI


Manusia sebenarnya dianugerahi sifat "qiyamun bi nafsihi", namun hanya bagi mereka yang sudah menjadi insan kamil, manusia sempurna atau manusia hakiki yang mampu hidup dengan kehendaknya sendiri.

Seorang anak begitu dilahirkan langsung menyandang hak. Meskipun sebagai bayi ia belum bisa apa-apa, tetapi hak hidup bayi itu harus dipenuhi oleh kedua orangtuanya. Jika hak itu dipenuhi maka si bayi akan bisa melanjutkan hidupnya. Si bayi berhak mendapatkan perawatan yang memadai dan begitu pula ia berhak memperoleh pendidikan untuk bekal hidupnya di kemudian hari.

Setelah bayi tersebut tumbuh secara dewasa dan bebas dari hak pengasuhan orang tuanya, maka giliran pemerintah yang memberikan perlindungan terhadap hak orang tersebut. Sebagai warga suatu negara, ia berhak memperoleh pekerjaan yang layak, mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi dan keamanan dirinya. Barulah yang bersangkutan menunaikan kewajiban sebagai warga negara seperti itu dalam bela negara, turut membangun ketahanan nasional, dan membayar pajak agar roda pemerintahan bisa berjalan dengan baik.

Manusia hakiki juga harus dapat hidup mandiri. Orang yang hidupnya mandiri tidak tergantung pada orang lain, baik tergantung pada individu lain maupun lembaga. Ia benar-benar mandiri. Dalam masyarakat yang mandiri, bukanlah seseorang tergantung pada orang lain atau lembaga, melainkan yang tercipta dalam hidup ini adalah mekanisme atau interaksi bagian-bagian dngan bagian-bagian lainnya dalam suatu keseluruhan sehingga bergerak ke suatu tujuan.

Bukankah dalam kitab suci Al_Qur'an disebutkan bahwa manusia itu dimuliakan oleh Allah SWT di atas sebagian besar makhluk-Nya ?

Bila hak dan kemandirian sudah dipenuhi, maka setiap orang akan memaujudkan kebutuhan berdasarkan kodratnya, yang merupakan potensi kebutuhan. Tentu saja, yang terkandung di dalam kodrat itu mencakup potensi pasif dan aktif. Potensi pasif merupakan kemampuan untuk menerima sebuah aksi. Juga tergolong dalam potensi pasif adalah kemampuan ciptaan untuk dipengaruhi oleh kegiatan Allah SWT sehingga ia bisa berbuat yang seolah-olah melampaui batas-batas kodratnya.

Potensi aktif merupakan kemampuan atau kecendrungan bawaan dari suatu hal untuk menjadi atau untuk menjalankan sesuatu yang spesifik menurut hakikatnya. Jadi, potensi ini merupakan kemampuan atau daya untuk menghasilkan aksi. Sering kali aksi ini merupakan suatu produk, seperti anak atau rumah. Potensi aktif telah memuat di dalam suatu aksi tertentu.

Seseorang yang tdak bisa mewujudkan potensi yang dia miliki mungkin karena ada hambatan dan halangan dari pihak lain. Berarti orang tersebut belum bisa dikatagorikan sebagai manusia hakiki.

Manusia hakiki harus dapat mengaktualisasikan hak, kemandirian, dan kodratnya dalam kehidupan ini. Hal ini harus menjadi landasan masyarakat modern untuk mewujudkan kesejahteraan hidup bersama dan penuh kedamaian.

Allah SWT telah memberikan potensi kepada manusia . Bahkan setiap jiwa telah diberi jalan ketakwaan dan keburukan. Tinggal manusianya, ia memilih untuk membersihkan dirinya atau malah mengotorinya. Tentu beruntunglah orang yang yang membersihkan dirinya dengan selalu berdzikir kepada Allah SWT.

Bahwa Tuhan tidak akan pernah tinggal diam dan selalu menjawab doa bagi setiap hambanya yang benar-benar yakin dan ikhlas menerima segala ketetapan dariNya. Karena SUKSES lahir bukan krena kebetulan atau keberuntungan semata. Sukses terwujud karena di ikhtiarkan melalui perencanaan yang matang; keyakinan doa; kerja keras; keuletan;
niat baik dan yang lebih utama pantang menyerah.


Hidup tanpa sukma sebenarnya merujuk pada paham kesatuan hamba dan Tuhannya. Bahwa manusia yang merdeka itu bukanlah manusia yang mengeluh, tapi manusia yang sanggup berdiri sendiri sesuai dengan kehendaknya. Manusia merdeka pantang mengeluh sehingga suka dan duka pun tiada terasakan. Semangat hidup merdeka iotulah yang memusnahkan rasa takut dan lelah. Jadi, manusia unggul harus sanggup menjadi manusia merdeka.

Manusia unggul merupakan manusia yang sanggup bangkit dengan dzat pribadinya sendiri. Manusia unggul insan kamil atau manusia sempurna byang bertanggung jawab penuh terhadap apa yang dilakukannya. Tetaplah fokus apa yang menjadi arah tujuan hidup kita dunia dan akhirat dan janganlah mengkhianati doa kita sendiri.














Copyright Eyangresi313 @2010

Selasa, 22 Juni 2010

ADAS


Foeniculum vulgare Mill.




KLASIFIKASI
Daun adas disebut Foeniculum vulgare Mill. Temasuk ke dalam famili tumbuhan Umbelliferae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah adas kowei, adas pedas, adas londo dan hades.

SIFAT KIMIAWI
Tumbuhan ini kaya dengan kandungan kimia yang sudah diketahui antara lain : minyak terbang(0,3 – 6 %) dengan kandungan anethol tinggi, zat pahit, fanchom, kamfen, dipenten, metal chavikol dan anis keton

EFEK FARMAKOLOGIS
Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisional lain disebutkan bahwa tanaman ini memiliki sifat : rasa tajam, anti perik, anti diare dan mendorong keluarnya angin.

BAGIAN TANAMAN YANG DIGUNAKAN
Efek farmakologi ini diperoleh dari penggunaan buah dan seluruh tanaman.

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN DAN CARA PENGGUNAANNYA
Berdasarkan berbagai literature yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai Negara dan daerah, tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut :
1. Mules. Dicampur tanaman obat lain.
2. Sariawan. Dicampur tanaman obat lain.
3. Batuk. Dicampur tanaman obat lain
4. Sebagai corrigens. Untuk memperbaiki rasa obat.
5. Sebagai bahan pengawet makanan tanpa efek samping.
6. Untuk campuran acar mentimun.










Coppyright Eyangresi313 @2010

THE ESSENCE OF TRUE LOVE


"Love is blind" 'So often we hear from the babble of young subjects who are experiencing love. True? Because love and be love. Love became a thing; the search.

There is a mystery whether in love, so people crazy to find it. Is it because the price of love is more expensive than pearls, so many sacrifices to search. Is it the food that does not satiate the charm to make us addicted to the taste.

Could a series of questions that never found the answer was said to be "blind", or blind love is like the words of Imam Shafi in Diwanu book Ash-Shafi'i, "The eye when it is wrapped in love, ugliness becomes faded," and " eye when you've covered hate, ugliness will appear on all sides.

Is this love? That does not look ugly and bad, rich and poor. It was not assumed by these youngsters, because they also say, "love is beautiful." Stalemate we meet again.

What's so blind in the phrase, "Love is blind"? Are her eyes or her love, or perhaps both? If it is true for both, so do not be surprised if later suggested the term "blind love". As a result of the legality of young people to do "this" and "it. Love is blind, like a should be labeled kosher.

f this is true and it happened, was not in fact be reversed, something haram into halal (allowed), who made his own justification. While the new things that will really allowed is, "ma Idza Dalla daliluhu" when it has no arguments or that express it, ie suimber law, whether the provisions of Allah or a mutually agreed upon as a justification of law (legality).

Associated with the word halal (legal) to do this and that is understandable from one of understanding or justification of "blind love", a new right view of kosher by anyone if young people have been able to draw on the nature and the Shariah is not just simply love and be Halal.

The essence in this regard is the fact of love between two men and women that will be discussed further later meaning. Shariah is Islamic religious accreditation of the fabric of love that passed in front of the prince in marriage and family.

Thus, the term "blind love" is not what was practiced during the teens today. The term love is blind really arise because of "love" is essentially "something sacred and eternal." Because the height of sanctity and eternal values often people can not reach it, even sought after by two different beings. It is indeed impossible, for high purity is God's. Similarly with the infinite, eternal God is just He is forever.

If only the nature of love that has been really in the can by humans, by itself it is no longer needed to make love. Khazanah is just eternal love of God that never broke up and vanished. what else is missing. If at times we feel its existence and we mean love, it is part of the spark of His light. Actually because of our blindness to find love and also because of the greatness and purity of love that very high so that humans can not reach it.















Copyright Eyangresi313 @2010

LEAF GODS (TRADITIONAL MEDICINE PLANT)


Cordyline fruticosa (Linn.) A. Cheval




Rarely branched upright shrub, except when trimmed. Up to 4 m high and includes interest-bawangan onions. These plants are maintained as an ornamental plant bias and plant fence. Also often planted as a barrier dikuburan and plantations because the color is striking.

Rod-shaped rings used fallen leaves, single leaf, there is a brownish red and green there. Lancet-shaped leaves, leaf length, length 30 -50 cm, width 50-10 cm, tip and a pointed base. Location of scattered leaves on the stems and crowded premises situated and tankainya spiral-shaped arrangement of gutters.

Panicle flower shape out of the armpit of leaves, length about 30 cm purple or green colored dice, there are less young. Buni fruit fruit, shaped like a ball, shiny red. This plant originated from East Asia and in the lowlands there until 1900 m above sea level. The young leaves are eaten as a regular green syuran and when cooking rice with a bundle of old leaves provide a savory flavor. Propagation by cuttings or bud separation.

CLASSIFICATION
Daun Dewa or leaf gods called Cordyline fruticosa (Linn) A. Cheval or Cordyline terminalis (L.) Kunth belonging to the plant family Liliaceae. This plant is known as Andong region, HANJUANG or Bak indeed.


CHEMICAL PROPERTIES
The content of this plant is unknown, so the usefulness of this plant is known based on experience passed down through generations and based on empirical experience.

EFFECT PHARMACOLOGICAL
These plants are: remedy, blood, stop bleeding, eliminate swelling due to bruising (anti-swelling). In Chinese pharmacology called this plant has a sweet taste of amber, cool.

PLANT PART USED.
Efekfarmakologi was obtained from the use of whole vegetables such as flowers, leaves and roots.

DISEASES THAT CAN BE HEALED AND METHODS OF USES.
Based on various literature noted by generations of experience from various countries and regions, this plant can cure diseases as follows:
1. Pulmonary TB with coughing up blood. Dry leaves 15-30 GRM, or dried flowers 9-15 GRM or dried roots 60-10 GRM boiled and drunk.
2. The threat of abortion, which many of menstruation, bloody urine and bleeding hemorrhoids. Dry leaves 15 -30 GRM, or dried flowers or GRM 9 -15 60-10 GRM boiled and drunk dry.
3. Stomach pain and heartburn. Leaves 15-30 GRM or root 60-10 GRM boiled and drunk.
4. Bloody urine, no menstrual dating. Fresh leaves 60-100 -60 30 GRM GRM or dried root, boiled and drunk.
5. Swanggi fish stings. Leaves crushed, heated and diurapkan to the wounded part.
6. Gingivitis. Pearled skin, give a little salt and rubbed on a sore spot.











Coppyright Eyangresi313 @2010

AVOCADO (TRADITIONAL MEDICINE PLANT)


Persea Americana Mill,



CLASSIFICATION
Avocado Persea Americana Mill called, or >Persea Gaertn gratissiman included in the plant family Lauraceae. This plant is known as foreign Advocaat or avocado pear.

CHEMICAL PROPERTIES
Plants are rich in chemical content, which is already known, among others:
• Fruit and leaf contains saponins, alkaloids and flavonoida.
• Fruit also contains tannin, leaves also contain polyphenols, and sugar alcohol quersetin persiit.

EFFECT PHARMACOLOGICAL
Cuna in pharmacology and other traditional medicine is mentioned that this plant has the properties:
• Leaves: bitter taste, chocolate. Peluruh urine.
• Beans: Anti-inflammation, alleviate pain.
The results showed that the leaves are helping the growth of bacteria that is menghabat several species of bacteria: Staphylococcus sp, Pseudomonas sp, Proteus sp, Escherichea sp and Bacillus sp.

PLANT PART USED
Pharmacological effects derived from the use of fruit, leaves and seeds.

DISEASES THAT CAN BE HEALED AND METHODS OF USES.

Based on various literature noted by generations of experience from various countries and regions, this plant can cure the diseases as follows:
1. Sprue. A content of the cooked avocado given two tablespoons of pure honey, stir evenly and then eaten. Do it every day until cured.
2. Urinary stones. Avocado leaves four pieces, three pieces of rhizome puzzles, 5 leaves of cotton stalks, half a nut seeds, 1 nutmeg, 3 finger palm sugar, washed and then boiled with 3 clean water glass until remaining 2 ¼ cups. After chilling filtered and drunk. ¾ cup three times a day.
3. High blood pressure, headaches. Three pieces of avocado leaves washed and brewed with 1 cup hot water. After a cold drink all at once.
4. Dry face skin. Fruit taken and crushed it until like mush. Used to mask, by polishing the face dry. Front washed with water after a mask layer is dry.
5. Sick cavities. Holes in the teeth included avocado seed.
6. Swelling due to inflammation. Powder from seed to taste plus a little water until it becomes dough like mush, and apply goto the ill body.
7. Diabetes. Baked beans over a fire and then cut into small pieces with a cleaver, then boiled with water until the water turns brown. Strain, drink after a cold.
8. Nerve pain and pain in the stomach. 3-6 leaf pieces, pour boiling water or boiled and drunk.
9. Airway swelling, irregular menstruation. 3-6 leaf pieces, pour boiling water or boiled and drunk.
10. Avocado leaf tea. To relieve headache, stomach pain, swelling of the airways, nerve pain (neuralgia) and come menstrual irregularities.







Coppyright Eyangresi313 @2010





















Jumat, 18 Juni 2010

HAKIKAT CINTA SEJATI


"Cinta itu buta"' demikian yang sering kita dengar dari celotehan kawula muda yang sedang mengalami jatuh cinta. Benarkah demikian ? Karena cinta lalu menjadi cinta. Cinta menjadi suatu hal; yang dicari.

Ada misteri apakah di dalam cinta sehingga orang gandrung untuk menemukannya. Apakah karena harga cinta lebih mahal dari mutiara, sehingga banyak orang berkorban untuk mencarinya. Apakah itu memakanan yang tidak mengenyangkan yang pesona cita rasanya membuat kita ketagihan.

Mungkinkah sederetan pertanyaan yang tidak pernah ditemukan jawabannya itu dikatakan "buta", atau cinta buta itu seperti yang dikatakan oleh Imam Syafi'i dalam buku Diwanu Asy-Syafi'i, "Mata bila sudah berbalut cinta, kejelekan pun menjadi sirna," dan "mata bila telah berselimut benci, kejelekan akan tampak di semua sisi."

Inikah cinta ? Yang tidak memandang jelek dan buruk, kaya dan miskin. Rasanya bukan ini yang diasumsikan oleh kawula muda, sebab mereka juga bilang, "cinta itu indah". Jalan buntu lagi yang kita temui.

Apanya yang buta dalam kalimat, "Cinta itu buta" ? Apakah matanya atau cintanya, atau mungkin kedua-duanya ? Bila benar kedua-duanya, maka tidak heran bila kemudian mengemukaan istilah "cinta buta". Sebagai akibat dari pelegalitasan kawula muda untuk berbuat "ini" dan "itu. Cinta buta, bagaikan sebuah harus yang berlabel halal.

Jika demikian kenyataan dan kejadiannya, bukankah faktanya menjadi terbalik, sesuatu yang haram menjadi halal (boleh), pembolehan yang dibuat sendiri. Sedangkan hal yang baru akan benar-benar dibolehkan adalah, "Idza ma dalla daliluhu" bila telah ada dalil atau yang menyatakannya, yaitu suimber hukum, baik yang merupakan ketentuan Allah SWT atau yang disepakati bersama sebagai hukum pembolehan (legalitas).

Berkaitan dengan kata halal (legalitas) untuk berbuat ini dan itu yang dipahami dari salah pengertian atau justifikasi "cinta buta", baru benar halal oleh pandangan siapapun bila kawula muda telah dapat meramu hakikat dan syari'ah bukan sekedar cinta semata lalu menjadi halal.

Hakikat dalam hal ini adalah kenyataan cinta antara dua orang lelaki dan perempuan yang akan dibahas artinya lebih lanjut kemudian. Syari'at adalah akreditasi agama Islam tentang jalinan cinta yang disahkan dalam pernikahan di hadapan penghulu dan keluarga.

Dengan demikian, istilah "cinta buta" bukanlah seperti yang selama ini dipraktikkan remaja-remaja saat ini. Istilah cinta buta itu timbul sebenarnya karena "cinta" pada hakikatnya adalah "sesuatu yang suci dan abadi". Karena ketinggian nilai kesucian dan keabadiannya sering kali orang tidak dapat meraihnya, sekalipun dicari oleh dua insan yang berbeda. Hal tersebut memang mustahil, sebab kesucian yang tinggi hanyalah milik Allah. Begitu pula dengan keabadian, hanyalah Dialah Allah yang kekal selamanya.

Jika saja hakikat cinta itu telah benar-benar di dapat oleh manusia, dengan sendirinya ia tidak lagi butuh bercinta. Cinta abadi hanyalah Khazanah Allah yang tak pernah putus dan sirna. apa lagi hilang. Jika sekali waktu kita rasakan keberadaannya dan kita artikan cinta, itu adalah bagian dari percikan cahaya-Nya. Sebenarnya karena kebutaan kita untuk mengetahui cinta dan juga karena keagungan dan kesucian cinta yang teramat tinggi sehingga manusia tidak mampu menggapainya.










Copyright Eyangresi313 @2010

Kamis, 17 Juni 2010

DAUN DEWA


Cordyline fruticosa (Linn.) A. Cheval




Perdu tegak jarang bercabang, kecuali bila dipangkas. Tinggi sampai dengan 4 m dan termasuk suku bawang-bawangan. Tanaman ini bias dipelihara sebagai tanaman hias dan tanaman pagar. Juga sering di tanam dikuburan dan sebagai pembatas perkebunan karena warnanya yang menyolok.

Batang bekas daun rontok berbentuk cicin, daun tunggal, ada yang berwarna merah kecoklatan dan ada yang berwarna hijau. Helaian daun panjang berbentuk lanset, panjang 30 -50 cm, lebar 5 – 10 cm, ujung dan pangkalnya runcing. Letak daun tersebar pada batang dan letaknya berjejal denga susunan spiral dan tankainya berbentuk talang.

Bunga bentuk malai keluar dari ketiak daun, panjang sekitar 30 cm berwarna dadu atau hijau ungu, ada juga kurang muda. Buahnya buah buni, bentuknya seperti bola, merah mengkilat. Tanaman ini berasal dari Asia Timur dan terdapat di daratan rendah sampai 1.900 m diatas permukaan laut. Daun muda yang berwarna hijau biasa dimakan sebagai syuran dan bila menanak nasi dengan bungkusan daun yang tua memberikan rasa yang sedap. Perbanyakan dengan stek atau pemisahan tunas.

KLASIFIKASI
Daun Dewa disebut Cordyline fruticosa (Linn) A. Cheval atau Cordyline terminalis (L) Kunth termasuk ke dalam famili tumbuhan Liliaceae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah Andong, Hanjuang atau Bak mang.

SIFAT KIMIAWI
Kandungan tanaman ini belum banyak diketahui, sehingga kegunaan tanaman ini diketahui berdasarkan pengalaman turun-temurun dan berdasarkan pengalaman secara empiris.

EFEK FARMAKOLOGIS
Tanaman ini bersifat : menyejukan darah, menghentikan pendarahan, menghilangkan bengkak karena memar (anti swelling). Dalam farmakologi Cina disebut tumbuhan ini memiliki rasa manis ambar, sejuk.

BAGIAN TANAMAN YANG DIGUNAKAN
Efekfarmakologi ini diperoleh dari penggunaan seluruh tanaman yaitu bunga, daun dan akar.

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN DAN CARA PENGGUNAANNYA
Berdasarkan berbagai literature yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai Negara dan daerah, tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sbb :
1. TBC paru dengan batuk darah. Daun kering 15 – 30 grm, atau bunga kering 9 – 15 grm atau akar kering 6 – 10 grm digodok dan diminum.
2. Ancaman aborsi, menstruasi yang banyak, air kemih berdarah dan wasir berdarah. Daun kering 15 -30 grm, atau bunga kering 9 -15 grm atau 6 – 10 grm kering digodok dan diminum.
3. Nyeri lambung dan ulu hati. Daun 15 – 30 grm atau akar 6 – 10 grm digodok dan diminum.
4. Air kemih berdarah, tidak dating menstruasi. Daun segar 60 – 100 grm atau 30 -60 grm akar kering, digodok dan diminum.
5. Sengatan ikan swanggi. Daun dipipis, dipanaskan dan diurapkan ke bagian yang luka.
6. Radang gusi. Kulit dikikis, beri garam sedikit dan dioleskan pada tempat yang sakit.













Coppyright Eyangresi313 @2010

Minggu, 06 Juni 2010

A L P U K A T


Persea Americana Mill,


KLASIFIKASI
Alpukat disebut Persea Americana Mill, atau Persea gratissiman Gaertn termasuk ke dalam famili tumbuhan Lauraceae. Tanaman ini dikenal dengan nama asing advocaat atau avocado pear.

SIFAT KIMIAWI
Tumbuhan ini kaya dengan kandungan kimia, yang sudah diketahui antara lain :
• Buah dan daun mengandung : saponin, alkaloida dan flavonoida.
• Buah juga mengandung tannin, daun juga mengandung polifenol, quersetin dan gula alcohol persiit.

EFEK FARMAKOLOGIS
Dalam farmakologi Cuna dan pengobatan tradisional lain disebutkan bahwa tanaman ini memiliki sifat :
• Daun : Rasa pahit, kelat. Peluruh kencing.
• Biji : Anti radang, menghilangkan sakit.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun bersifat membantu bakteri yaitu menghabat pertumbuhan beberapa spesies bakteri : Staphylococus sp, Pseudomonas sp, Proteus sp, Escherichea sp dan Bacillus sp.

BAGIAN TANAMAN YANG DIGUNAKAN
Efek farmakologi diperoleh dari penggunaan daging buah, daun dan biji.

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN DAN CARA PENGGUNAANNYA
Berdasarkan berbagai literature yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai Negara dan daerah, tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut :
1. Sariawan. Sebuah isi alpukat yang sudah dimasak diberi 2 sendok makan madu murni, diaduk merata lalu dimakan. Lakukan setiap hari sampai sembuh.
2. Kencing batu. Daun alpukat 4 lembar, 3 buah rimpang teki, 5 tangkai daun randu, setengah biji pinang, 1 buah pala, 3 jari gula enau, dicuci lalu direbus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 ¼ gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum. Sehari 3 kali ¾ gelas.
3. Darah tinggi, sakit kepala. Tiga lembar daun alpukat dicuci bersih lalu diseduh dengan 1 gelas air panas. Setelah dingin diminum sekaligus.
4. Kulit muka kering. Buah diambil isinya lalu dilumatkan sampai seperti bubur. Dipakai untuk masker, dengan cara memoles muka yang kering. Muka dibasuh dengan air setelah lapisan masker tersebut mengering.
5. Sakit gigi berlubang. Lubang pada gigi dimasukan biji alpukat.
6. Bengkak karena peradangan. Bubuk dari biji secukupnya ditambah sedikit air sampai menjadi adonan seperti bubur, balurkan kebagian tubuh yang sakit.
7. Kencing manis. Biji dipanggang diatas api lalu dipotong kecil-kecil dengan golok, kemudian digodok dengan air bersih sampai airnya menjadi coklat. Saring, minum setelah dingin.
8. Nyeri syaraf dan nyeri lambung. Daun 3-6 lembar, diseduh atau direbus dan airnya diminum.
9. Saluran napas membengkak, menstruasi tidak teratur. Daun 3-6 lembar, diseduh atau direbus dan airnya diminum.
10. Teh daun alpukat. Untuk menghilangkan rasa sakit kepala, nyeri lambung, bengkak pada saluran napas, rasa nyeri syaraf (neuralgia) dan datang haid tidak teratur.









Coppyright Eyangresi313 @2010

Sabtu, 05 Juni 2010

MUKJIZAT SABAR


Manusia telah dianugerahi kebebasan berkehendak. kebebasan ini merupakan bentuk kenikmatan Allah SWT agar manusia dapat memilih jalan yang akan menentukan hasil usaha seseorang dalam hidupnya. Karena itu, manusia harus berusaha menggapai kesempurnaan melalui amal perbuatannya, meskipun untuk mewujudkan hal itu tidaklah mudah. Namun, pada saatnya nanti, upaya untuk menggapai puncak kesempurnaan dan mengenali esensi pribadinya akan memperoleh ganjaran yang terbaik dan sesuai dengan usahanya.

Kita sebagai makhluk sempurna yang di ciptakan oleh Allah SWT di atas permukaan bumi ini, tidak boleh meremehkan "nikmat" karena seluruh kreasi Ilahi adalah anugerah bagi manusia. Sebaliknya, kita mesti mensyukuri semua kreasi Allah SWT. Dikarenakan segala bentuk yang sempurna di bumi dan jagad raya ini adalah nikmat Allah SWT.

Seluruh sifat alamiah yang dimiliki manusia, seperti rendah hati, tulus, sabar, pemaaf, warak, berani, mulia, dan bertanggung jawab, merupakan sifat-sifat psikologi atau akhlaqiyyah yang selaras dengan pertimbangan akal sehat.

Dalam hidup ini kita membutuhkan resep yang tepat untuk mengubah sikap yang kurang ndan berlebih-lebihan. Sikap ini muncul karena kita tidak mampu mengendalikan daya-daya yang tersimpan di dalam diri kita, yaitu : inteligensi, marah, hasrat, dan imajinasi. Resep yang tepat untuk mengubah kelemahan menjadi kekuatan adalah sikap sabar. Sebab sikap inilah yang menjadi fondasi dan sumber daya pribadi dan kesehatan jiwa.

Daya Inteligensi :
Cara memanfaatkan daya inteligensi akan menentukan kedudukan dan eksistensi dalam kepribadiaan seseorang. Dimana seseorng tidak lagi menggunakan akal sehat dan nalarnya, orang tersebut dianggap telah tergelincir dalam jurang kebodohan. Sebaliknya, dimana seseorang tersebut tidak mampu memanfaatkan akal sehat dan nalarnya akan memperoleh cakrawala hikmah yang mahaluas.

Untuk mengubah sikap kebodohan dalam diri manusia yang menjadi kekurangannya dibutuhkan sikap sabar dalam proses belajar sehingga kekurangan ini suatu saat menjadi sumber kekuatan hikmah. Sehubungan dengan hal ini, sikap sabar memiliki ikatan yang erat dengan daya itelingensi manusia, dan sikap ini pula yang membedakan tingkat inteligensinya.

Dikap sabar juga sejalan dengan prinsip-prinsip kesucian jiwa dan kepribadian dalam diri manusia, baik kesucian akal dan kesucian hati. ketika tingkat inteligensi seseorang meningkat kemampuannya untuk mereguk lautan hikmah akan bertambah. pada tahapan ini, ia akan lebih siap menghadapi segala macam permasalahan dan kesulitan.

Perasaan negatif bisa muncul dari kelemahan daya inteligensi seseorang. Perasaan tersebut kadang mencuat akibat daya inteligensi yang berlebuhan dan tidak etis, seperti kelicikan dan tipu muslihat. Pada akhirnya, ia akan terjerumus dalam jurang kebodohan dan tipu daya yang menyebabkannya bersikap temperamental dan kehilangan stabilitas emosional. Dalam istilah lain, orang tersebut telah mengabaikan batas-batas nalar dan rasionalitas.

Setiap orang pasti akan menghadapi masalah, seperti penyakit atau ujian. Setiap masalah akan menghapiri diri kita dalam bentuk dan cara yang beragm. Orang yang rugi adalah orang yang bodoh dan tidak mengerti bagaimana cara menghadapi maslahnya dengan cara ya g benar. Dan Orang yang beruntung dlah mereka yang bersabar serta tahu bagaimana cara menghadapi permasalahan secara bijak.


Daya Marah, Hasrat, dan imajinasi.
Setiqap diri manusia dapat mengubah kekuatannya menjadi keberanian, kemalasannya menjadi ketekunan, dan ketidak adilannya menjadi keadilan. Secara gamblang, ketakutan dan kemalasan sangat kontradiktif dengan keberanian dan ketekunan. Namun perlu diperhatikan pula bahwa pada saat tertentu sikap berlebihan dalam hal yang terpuji malah akan menjadi makruh. Bahwa keberanian adalah sifat terpuji yang bersandar pada daya kendali jiwa. sifat iniu akan mengontrol tindakan yang melampaui batas kewajaran.

Orang-orang yang gagal mengendalikan kemarahan berada dalam kekasauan jiwa. Mereka tidak memiliki kesabaran dalam mengontrol emosinya atau amarahnya yang eksplosif. Begitu juga orang-orang yang membutuhkan keberanian untuk menghadapi dan menguasai ketakutannya. Di sinilah kesabaran membentuk sikap kerelaan penerimaan, atau tegasnya kepasrahan diri sebagaimana yang dialamui oleh kaum miskin korban kapitalisasi.

Ketika menganggap bahwa pelayanan terhadap orang lain sebagai amal baik, kita harus menyadari bahwa rasa lelah, marah dan keluhan saat memberikan pelayanan merupakan perasaan negatif yang harus disingkirkan. perasan itu akan merusak nilai kebaikan yang telah kita lakukan. jika perasaan negatif itu menguasai pikiran dan tindakan kita, maka ia dapat menghalangi kecendrungan beramal saleh. Jika kita mampu menguasai perasaan itu, maka akan tumbuh dalam diri kita kesadaran beramal saleh.

Keberanian bersumber dari kesabaran. Hal ini seperti ketika kita menahan serangan musuh, melakukan perlawanan dan tidak melarikan diri karena takut berperng atau menghadapi permasalahan dan persoalan dalam hidup. Inilah kesabaran yang hakiki. Manusia yang berani akan mempertimbangkan terlebih dahulu untuk melawan musuh atau mengalah darinya sesuai dengan kondisi yang ada.

Penyebab lemahnya daya jiwa manusia terletak pada minimnya kesabaran dan kesucian diri. Sangat penting bagi diri kitamenyucikan jika dengan kesabaran sampai bersih dari egala dosa dan kejahatan, serta tunduk terhadap keutamaan-keutamaan akhlak. Dengan cara inilah diri kita mengarah pada pemurnian dan penyucian diri. jika diri kita mampu melewati jalan yang berat ini, kita akan meraih derajat yang tinggi dalam pengamalan Islam.

Sabar merupakan cara terbaik untuk memahami peran kita sebagai kaum muslim yang bertaqwa. Sabar mencerminkan dan menegaskan metode pembentukan prilaku kita. Jika ingin mencapai rahmat Allah SWT, selayaknya diri kita menjadikan sabar sebagai landasan hidup.

Kita memerlukan keutamaan sabar agar dapat menghadapi godaan setan dan membentangi iman kita. Orang yang sabar tidak akan mengkhawatirkan kesulitan. Dikarenakan ia mampu mengubah kehangatan yang pahit menjadi sesuatu yang manis untuk dilalui. Hendaknya kita senantiasa memohon pertolongan Allah SWT dan selalu bersabar dalam menghadapi berbagai kenyataan yang menyulitkan dan menyakitkan.

Kekuatan sabar dapat muncul dari keistimewaan shalat. keutamaan sabar dapat mengantarkan kita mencapai pengetahuan untuk mengaktualisasikan diri. Dengan pengetahuan ini kita juga akan mencapai kepuasan hati dan kebahagiaan hidup. Dan kekuatan sabar dapat melawan kelemahan. Ketika menghadapi kesulitan.Tidak ada jalan lain kecuali menghiasi diri dengan sabar dan menyerahkan semua urusan kepada Allah SWT. Bersikap sabar merupakan cara yang tepat untuk mengatasi setiap permasalahan hidup. di sinilah kekuatan sabar akan terlihat dengan jelas.

Sabar merupakan keutamaan yang dianugerahkan kepada kita agar mampu menghadapi segala kesulitan yang menimpa dengan ketabahan dan kegundahan hati. Allah SWT meridhoi orang-orang yang bersabar. Dikarenakan Allah SWT menghendaki diri kita mengembangkan potensi yang memungkinkan kita menundukkan kekuatan internal dan eksternal yang bertentangan dengan kebenaran. Dan, jalan untuk mengembangkan potensi ini adalah sholat dan dzikirrullah.

Dengan menjalin kerjasama diri kita dengan orang-orang yang bertakwa dan warak dalam membimbing serta mengarahkan kita dalam mencapai ridho Allah SWT. Dengan keutamaan sabar kita dapat menahan diri dari perkara-perkara yang tidak di ridhoi Allah SWT.

Hikmah Illahi merupakan sistem Mahatinggi yang melampaui kemampuan dan pemahaman manusia yang terbatas. namun, pengetahuan dituntut berusaha mengajar kebenaran, pengetahuan dan pemahaman sehingga mampu mewujudkan kepribadian yang benar.

Sabar merupakan keutamaan yang dianugerahkan kepada kita agar mampu menghadapi segala kesulitan yang menimpa dengan ketabahan dan keteguhan hati. Dan kesabaran mencerminkan dan menegaskan metode pembentukan perilaku manusia jika ingin mencapai rahmat Illahi.






Coppyright Eyangresi313 @2010

Jumat, 04 Juni 2010

KNOW IDENTITY OF LIGHT THROUGH HUMAN HEART


Vagaries of life that we live in life is just false. Gagsan-idea of the vagaries of life that are still stuck inside the heart can cause heart darkness. If the liver becomes dark, may not emit light. Rays can not penetrate the heart of faith, and hearts become dark.

So that the liver can shine and be familiar with the wonders of God so that must be considered is the scratches on the world which is seen by the eye which then gets stuck inside the heart should be removed. It is the bondage of lust. During the lust handcuff himself, then do not expect up to God. Do not expect to see the wonders that belong to God .

Let us cleanse the soul from the mistakes of both errors against God and against fellow human beings. People who have likened his mistakes were responsible junub, namely major ritual impurity that can be purified when the related bath first. The bath of error is to repent.

People who expect the science of God, which is the science that can reveal the unseen things must repent and devoted. Pious people who may not do anything bad and low. Because of piety and deeds are two things that sinners are opposites. So two things that can be impossible to meet.

Let us not follow the desires that wander to the skies. Ideas or desires that lead to the mastery of personal belongings, worldly pleasures and positions. If we mengumbar a true desire to have a low value, then there may be able to sharpen the eyes of our hearts. And do not expect to use eye care to menyikap things supernatural. Therefore, the nature of the world can not be approached from the outside, because the approach from the outside only provide knowledge that looks only, not to give knowledge about the nature of that world. If we want to know about the true nature of this world, we must enter ourselves.

By identifying yourself, someone will realize and understand about the ability, character, potential and shortcomings of the earth where he owned and held silence. With the attainment of consciousness, too, every individual believes that there is strength, power, the Great who are far away compared to her.

He is the creator God of nature, the source of all that is not to be there. Can not be viewed because such intangible nature and man. But can be felt through the heart, mind and mind that everything is created not happen by chance. It's all gone through the process before there. Nature and human existence is proof of the existence of God. Presence or absence of natural and man, God is still there. It's just that we know of the existence of God after we are there.

Immortality and perfection belongs only to God. Because God is not like human nature and processed. The theory of abiogenesis and biogenesis can we make it to browse and explore the beginner trail and the continuation of the first human creation of Adam and Hawa.


Adam was created from the ground, Hawa was created from part of himself, Adam's rib. From this population growth, human development begins, migrate, transition, loss and change become extinct. After almost the whole earth is filled and is inhabited by humans, terbentanglah keragamanan scenery and differences among human beings that name. Physical, culture and language, even down to the color of his skin. Everything is an apparition that can not be separated from the origin of the earliest events.






Coppyright Eyangresi313 @2010

TEACHER FALSAFA MUTE


Humans is central to the process of change (agent of social process). As social human beings attached to their environment. Through these social relationships hit the ocean breeze culture of human liver, which makes the human person is like a ship without a skipper.

Among the creatures that Allah created, human beings are imperfect creatures created from the creation of Allah in the natural universe. Posture structure also has advantages not possessed by other creatures of Allah. Description of the best human being one of them from other creatures found in the word of Allah in the Qur'an, "Verily We created man in his best form." (Sura: At-Tin 95: 4)

Referring to that paragraph should humans have a lot to be grateful and thankful to the Creator by running the command and alienate all of his prohibited. Not the reverse position into the legality of such noble human beings to be arrogant and act arbitrarily towards other creatures, or humans the only one who deserves to be cornerstone for all of mankind in the natural universe.

Keep in mind that human beings are created as the best, it does not meet the totality of human personality as a whole. This means that humans also have many disadvantages. It is said that the best bias to be because he has perfect form and posture you may think have an advantage compared with other creatures. These advantages will deliver the ultimate perfection of human beings, certainly when used to repair, to look for shortcomings in nature that human beings are essentially mute teacher. In contrast, humans will be lower than an animal if mistakenly use the facilities Allah has given him. As word of Allah in the Qur'an, "Then We restored him (man) to the lowest possible place." (Sura: At-Tin 95: 5)

Among teachers of human silent in this universe is a natural fish in the ocean. Allah Ta'ala created the fish in the ocean is for the consumer. High-protein foods for the physical body. It is also true Allah Ta'ala created the fish in the sea into teaching that is included in "kauniah Him"

What about teachers falsafa mute fish in the sea for humans? which means "Man with the potential advantage thought should not only think about or investigate what and how much ocean fish proteins, but also read how the lives of fish in the sea in order to become human spiritual teaching into protein."

Humans do sometimes there is more than an animal. However, you can bet no one is willing synchronized with the animals. That is because people feel more high and noble position. With a high sense of human beings that sometimes make people forget that he is a heartless creature. To learn why humans need to mute pillar (kauniah) of them were fish in the sea.

Falsafa in the sense that no length is a guideline or the concept of life. Memfalsafahkan falsafa live with fish in the sea in this modern age is not something that is not possible. Fish in the sea is virtually figures who are brave of marine conditions; salted fish to the water but do not go anywhere he swam salty, unless he should die. So emerge the advice of parents to their children,"Be you like fish in the sea that never affected the situation. "

As big as a small fish in the ocean is also, with the vast sea of salty water can not make the fish come to be salty. Similarly Allah created him for teaching to man. Humans also have the sea in her; extent not limitless, which have no basis, namely the liver. That's the heart in this body. But not a few men who drowned in the sea of his own heart. So that the glory of his stained and slumped to the valley in disgrace as sabdakan by the Messenger of Allah, "Indeed in humans, there is a lump of blood. If neither he, then let all these bodies, and if damaged it then corrupted the whole body, know it is the heart. "(Hadith Qudsi).

Humans still have not been able to use the philosophy of fish in the ocean that can not be colored by the saltiness of sea water environment, unless he was to death or that called with salted fish. Variety of color the world and the rapid acculturation often coloring the human life so that not infrequently they are willing to sacrifice even the most principles. This occurs because the human heart that are not stable which makes man was thrown and drowned in the sea itself, Allah has explained in His saying, "Truly man was created to be more tight-fisted laments. When he struck trouble he lamented. And when good she was very stingy. "(Sura: Al-Maarij 70: 19-21)

From the advent of truth wherever it is better if each of us do not miss it. For it would not hurt if we see falsafa from dumb teachers (kauniah) which gives the learning and understanding of actions that have been badly out of bounds, even far too far. Exhaustible ethical norms, values and applicable law in the Shari'a of religion in seeking Taufiq, Rahmad and divine blessings in life. Due to the crazy at the time would come the end of time in people's lives everyday.

What is a crazy time as the word of the Holy Prophet, "When women are like men and vice versa men resemble women, or if the child is no longer knew his parents, if the child became king in his parents house, when the maid gave birth to a child- employer's children. "(Hadith Qudsi) Or also the culture and consuming food-eating culture who have been widespread in the lives of everyday people, here are crazy times in the last day. Where at this time of entrenched nature of betraying fellow human beings with humans, humans with natural, man against his own prayers and many more violations of the norms of the principles that made the death of a civilization that made the destruction of value above the surface of the earth.

If the reference is correct, the cultural-eat meals and eating whom, it seems some truth in this cultural habit and if we look at the phenomenon of the present century. Perhaps that's what the teachers meant by philosophy mute (kauniah) which in examplize by marine fish. No sacrifice is a principle in life. If humans continue to bergilas and wrestled with fraud, deceit, injustice felt conscience revolted, when retreat would be contrary were trampled and crushed rotation of the wheel of time. Many call in the middle of a sentence of life in society that says, "Come with crazy not stand, if not get involved baseball." So it is in modern society today.

Maybe this is where the struggle between right and wrong words, between right and falsehood, between oppressed and oppressing, and antra eat and eat. Things like this have been described by the Prophet sawdalam his saying, "People who hold firmly to his religion as he tightly gripped the coals." Aloud gripped palms burning, heat is not infinite, and if thrown or discarded, we are naked without faith and religion. Even the man himself so biased that will be burned by God Almighty in the fires of hell.

Probably are like that picture of faith or faith community in the midst of daily life in modern times both in cities and in rural areas. When considered at this time, as a result of modern acculturation into the player not just the elite men, elite men dared to throw and kick the faith. Not only that tie farmers who often do throw-throw and kick-kick, the village farmers also come into play because the farmers no longer considered suitable planting suitable for the modern, industrial culture, ultimately whatever suited the wishes without having to see the halal and haram, and should not be allowed, provided suitable, so be it. So the fact that happened in the middle of the community.

Fortunate people forget-fortunately, still lucky people who believe and alert. We can only pray and hope that though the bias of cultural transformation can not be avoided from various world that is always packed affect the sides of human life. Perhaps, therefore, we could have forgotten and swept by a gust of wind "Heaven" or the like. Fortunately, if we are as human beings still have faith and alert.

Thus falsafa dumb teachers (kuniah) do not release the man to always throw the tool life is much less faith in order tejaga and saved the world and the hereafter.







Coppyright Eyangresi313 @2010

ALAMANDA (TRADITIONAL MEDICINE PLANT)


Allamanda carthatica L..




CLASSIFICATION
Alamanda called carthartica Allamanda L.. belonging to the plant family Apocynaceae. This plant is known as the old name areuy.

CHEMICAL PROPERTIES
Chemical content contained in these plants: triterpenoid regimes.

EFFECT PHARMACOLOGICAL
In farmokologi Chinese and other traditional medicine is mentioned that this plant has character, spicy, bitter, hot, toxic, pancahar (purgative), causes vomiting (emetic).

PLANT PART USED
Farmokologi effect was obtained from the use of the leaf.

DISEASES THAT CAN BE HEALED AND METHODS OF USES
Based on various literature noted by generations of experience from various countries and regions, this plant can cure the diseases as follows:
1. Fever. The steam from boiling the leaves are placed in a bucket or basin used for steaming hot body.
2. Constipation. Drinking water steeping the leaves.
3. Eczema, boils, abscesses and ringworm. Leaves taste after being washed, crushed finely smeared into place for the sick.
4. Kill maggots and mosquitoes. Take a fresh sap of plants by grinding, added a little water, or mosquito spray to maggots.





Coppyright Eyangresi313 @2010

AJERAN (TRADITIONAL MEDICINE PLANT)


Bidens pilosa L…





CLASSIFICATION
Bidens pilosa L. Ajeran called. or B. leucantha wilds included in the Composite plant family. This plant is known by local names hereuga, jatingan, dull, dull Keo, dull calf, hit, lancituwa.

CHEMICAL PROPERTIES
Plants are rich in chemical content, which is already known, among others: Phytosterin-B.

EFFECT PHARMACOLOGICA
In farmokologi Chinese and other traditional medicine is mentioned that this plant has the properties: bitter taste, slightly cold, fever (anti piretik), anti-inflammatory (anti-inflammatory), stop bleeding, blood circulation, astrigen.

PLANT PART USED
This pharmacological effect is obtained from the use of roots, leaves and whole plant.

DISEASES THAT CAN BE HEALED AND METHODS OF USES
Based on various literature noted by generations of experience and various countries and regions, this plant can cure the diseases as follows:
# Appendixitis. 60-120 GRM ajeran plants, allium sativum (garlic) 30-60 GRM, boiled and divided into four doses.
# Encephalitis epidemica. Plants 15-30 ajeran GRM, yellow (Murraya paniculata) GRM 30-90 with 4 cups boiling water 1 ½ to 2 times a drinking glass. For the first time that heavy drinking and two times a day.
# Toothache. Chewed leaves.





Coppyright Eyangresi313 @2010

REED (TRADITIONAL MEDICINE PLANT)


Imperata cylindrical (L…) Beauv. Var. mayor (Nees) C.E. Hubb




Is a wild plant that grows in the open where the abandoned land, curb and lawn, especially in dry places. Are widely grown throughout Indonesia and in large numbers. Can grow in an altitude 0-2700 m above sea level.
This plant grows upright and is chronic and tends to master all the open space. Easy to reproduce by using a rigid rhizomes and ivy. Solid trunk and his hair sparse. Ribbon-shaped leaves, erect, sharp edges, rough-haired rare, long and up to 180 cm, 3 cm wide, green color.

Flowers grow on the flower stalk in the form of compound interest, white and easily flown angina, on a stalk terapat two ears, Situated composite, which is located above a perfect flower and is situated below the barren flower. Long grain 3 mm at the base of the ears are long and dense fine hair, the color white. Seeds oblong, about 1 mm in length dark brown.


CLASSIFICATION
Reed called Imperata cylindrical (l.) Beauv. var. Major (Ness) CEHubb or Cyrilla or Logurus Imperata arundinacea L. cylindricus belonging to the plant family Gramineae or Poaceae. This plant is known by the name of the weeds, or kambengan hilalang.

CHEMICAL PROPERTIES
This rich series of very young plants with chemical constituents that are known, among others: mannitol, glucose, sakharosa, malic acid, citric acid, coixol, arundoin, cylindrin, fernenol, simiarenol, anemonin acid, grit, dammar, an alkali metal.

EFFECT PHARMACOLOGICAL
These plants are: anti piretik (reduce heat), diuretics (peluruh bladder), hemostatic (stop bleeding), eliminate hunger, meridian entered the lungs, stomach and small intestine. In the pharmacology of Chinese herbs has a cool sweet taste and properties.

PLANT PART USED
This pharmacological effect is obtained from the use of rhizome (leaf), flowers and roots. Can be used fresh or dried.

DISEASES THAT CAN BE HEALED AND METHODS OF USES
Various literature noted by generations of experience and various countries and regions this plant can cure diseases:
1.Vomiting blood. In order for a fresh 30 -60 GRM washed, cut into pieces, boiled with 3 clean water glass until remaining 1 glass. After a cold drink.
2. Nosebleed. Washed fresh roots, pounded and squeezed until collected 100 cc of water was then drunk.
3. Bloody urine. Boil 100 GRM washed, boiled with water to 2000 cc 1000 cc left.
4. Gonorrhea. 300 GRM fresh root is washed, cut into pieces as necessary, with a 2000 cc simmering water until the remaining 1200 cc, plus rock sugar to taste. Divided three times to drink.
5. Acute infectious hepatitis. 60 GRM dried roots boiled with 3 clean water glass until remaining 1 glass. Divided by two times 10 days for a drinking glass.
6. Thirst in measles. Boil 30 GRM as the drink root.
7. Acute kidney inflammation. Rinse 60-120 GRM fresh root, cut into pieces as necessary and with 3 cups simmering water until the remaining 1 cup water. Divided for 2-3 times to drink. Boil 60-120 GRM fresh gotu kola, drink regularly.





Coppyright Eyangresi313 @2010