Sabtu, 07 Agustus 2010
DATANGNYA WAKTU UNTUK KEMBALI
Sangat menyedihkan kehilangan orang-orang yang kita cintai. Apabila proses kematian itu terjadi dalam waktu cepat, dan dengan sebab-sebab yang mengejutkan. Dalam iman dan jiwa yang lebih, adalah wajar jika kehilangan, ini menjadikan kita bagai kehilangan-kehilangan akal sehat. Kita selalu mengutuk bencana yang terjadi, mencari kambing hitam, atau bahkan membenci diri sendiri. Yang lebih parah lagi, menuduh Tuhan tidak lagi sayang kepada diri kita sebagai hambanya.
Bilamana manusia mengerti cara hidup yang benar sesuai dengan tuntunan-Nya, maka manusia tidak perlu takut dan benci pada kematian. Hakikat dari kematian tidak ubahnya seperti kepompong menjadi kupu-kupu yang indah. Bahwa kwmatian adalah sebuah kenyataan yang mengerikan adalah anak dari kesalahan pengertian sendiri. Janganlah melukis kematian hanya dengan warna-warni suram yang mengelilingi sisi-sisinya.
Manusia yang meninggal (mati) tanpa memaknai hidup sesuai dengan kodratnya sebagai makhluk, maka dia mati tanpa harapan. Untuk memenangkan pertarungan dengan gemilang terhadap momok kematian, maka kita harus menjadi satu dengan kenyataan hidup ini. Jadilah hamba yang baik di hadapan-Nya.
Dalam alam ini yang ada dynamismus (tenaga yang menggerakkan sesuatu dan bergerak), yang diresapi oleh budi semesta (Tuhan). Karena semua yang bergerak, maka kematian pasti akan menghampiri setiap yang hidup. Tinggal waktu yang menentukannya. Jadi, jangan pernah takut pada kematian dan meratapinya. Berkaca pada siri sendiri lebih baik daripada kita mengerjakan sesuatu yang tidak berguna. Sambutlah kematian dengan hidup yang benar.
Coppyright Eyangresi313 @2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
39 komentar:
saya juga baru saja ditinggal oleh bapak mertua yang kembali ke pencipta, kesdihan masih melanda, tapi kami yakin beliau khusnul khotimah
bergerak dan hidup kalau menurut saya dua hal yang berbeda, btw tulisan ini sangat inspiratif dan saling mengingatkan. makasih kunjungannya
>>>>> budies : turut berduka cita sahabatku semoga semuanya diberikan ketabahan dan kekuatan.
>>>>> budisastro : terimakasih kembali sahabat, semoga sukses selalu.
sesungguhnya semua yang bernyawa akan merasakan mati, dan itu hanyalah pintu untuk menuju ke kehidupan abadi
maaf ya sobat komentarnya di denaihati hati aku translate lalu diposting
dari tanah dan kembali setanah-tanah, itulah manusia
^_^
meyakini bahwa kematian bukan akhir melainkan sebuah permulaan ...
tq pencerahannya, n Selamat menempuh bulan suci Ramadhan juga Mohon maaf lahir dan batin.
Semoga Allah selalu memberikan
Taufiq, Hidayah, Maghfirah dan Ridho-Nya untuk kita semua..amin
Salam..Eyang Resi 313
kematian adalah satu perjalanan untuk menuju kepada sebuah kehidupan yang kekal abadi..
Makasih dah ke blog saya :)
>>>>> Munir Ardi : Silahkan sahabatku, terimakasih atas kunjungan dan penghargaannya.
>>>> Antaresa : Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.
>>>> shafiqah : Terimakasih atas komentarnya.
>>>> Aulawi Ahmad : sama-sama sahabatku.
>>>> relevan : Terimaksih atas komentarnya sahabatku,
>>>> hmcahyo-indonesian : Terimakasih atas kunjungan baliknya,
akhir2 kini banyak orang yg meninggal, eh sekarang ada postingannya..
duuh..saya blm bertobat juga padahal udah setua ini :(
mau tukeran link gak?
>>>> Evet Hestara : Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya. Dan silalakan tukar link.
link anda juga sudah saya pasang boss..terima kasih banyak ya..
Datangnya kematian mewujudkan betapa besar CintaNYA DIA terhadap kita, betapa tulus kasihNYA kepada kita, dan betapa mulia SayangNYA kepada kita, kita hanya mengasihi raga dan badannya namun TUHAN mengasihi jiwanya,keikhlasan adalah jalan teridah baginya
terima kasih sudah singgah ke blog saya
Eyang, Salam.
Manusia cenderung lupa siapa dirinya bahkan lupa jika ia bisa dipanggil kapan saja :(
Salam eyang.
Terima kasih da ingetin saya tentang kematian. Baru kemarin ada teman yang meninggal. Innalillahi wainna ilaihi rojiun.
Terima kasih kunjungannya. Selamat menyambut kedatangan Ramadhan :)
semua berasal dari Nya dan akan kembali kepada Nya.kita hanya menjalani saja...
salam...
>>>>>> Evet Estara : Terimakasih.
>>>>>> budianarya : terimakasih atas komentarnya.
>>>>> andinoeg : terimakasih atas kunjungan baliknya.
>>>>> aldy : terimakasih sahabat.
>>>>> sofia : terimakasih atas kunjungannya.
>>>>> Berry Devanda : Terimakasih atas komentarnya.
selalu ingat, eling pati.
jangan sampai mati mendatangi kita saat kita tidak siap, kelabakan...
Cukuplah kematian menjadi nasihat dalam menjalani hidup ini..
makasih atas info dan kunjungannya,,,heheheee,,,,
bentar lagi puasa brow,,,,,dah siap blm? masih punya tanggunagan nggak hayoooooo......
Agar tidak takut menghadapi kematian, persiapkan bekal yang banyak untuk menyongsongnya.
Kematian adalah jalan untuk menuju ke kehidupan yang sesungguhnya. dan kematian pasti akan terjadi kepada kita, kita memang tidak harus takut, dan kita harus mempersiapkan diri kita untuk menghadapi kematian dan untuk kehidupan yang sebenarnya nanti, agar disana kita bahagia!
>>>>> TRIMATRA : Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.
>>>>> Keping Hidup : Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.
>>>>> imam maxsum : Terimakasih atas kunjungannya sahabat.
>>>>> nurhayadi : Terimakasih komentar dan kunjungannya.
>>>>> Bali Villa : Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.
Lusi mamper eyang
Lusi mamper eyang
salam sobat
memang kita berasal dari tanah kembali ketanah,
diciptakan oleh Allah swt ,juga pasti akan dipanggil kembali olehNYA.
hanya waktunya yang berbeda untuk kembali.
selamat menyambut bulan suci ramadhan
mohon maaf lahir dan batin
salam kenal juga,
trims kunjungannya ke S.A
Walaupun katanya kematian itu indah, tapi tetep aja sulit untuk diterima...!!!
Slm kenal eyang, makasi dah sempat mampir ke tmpat saya...!!!
semua berasal dari Nya dan akan kembali kepada Nya... Semua sudah diatur sesuai dengan ketetapanNYA.
dengan memiLiki persiapan yang matang, diharapkan dapat siap untuk menghadapi. karena kedatangannya tidak dapat di duga oLeh siapapun.
terima kasih atas sharenya.
ijin menjadi foLLower, saLam persahabatan.
>>>>> Lusi : terimakasih atas kunjungannya sahabatku.
>>>>> Hanura damayanti{NURA} : Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya, sahabatku.
>>>>> om rame : Terimakasih atas kunjungan, dan terimakasih untuk bergabung dengan kami sahabatku.
Amin, amin Amin Ya Rabbi
Siklus kehadiran waktu akan datang dan pergi silih berganti.
Dalam perjalanan hidup ini, selalu ada yang datang dan pergi, yang telah diatur oleh Kuasa-NYA.
Alhamdulillah jaza kallohu khoiron mas atas peringatannya, moga2 alloh paring aman, selamat,lancar dan barokah, amien. Rasanya belum terlambat untuk mengucapkan " Taqobbalallohu minna waminka "
Salam MBAH MAN
Thanks for sharing such an interesting post with us. You have made some valuable points which are very useful for all readers
memulai yang baru dengan masa lalu
Download film
Download film gratis
Download film online
Download film box office
Download film terbaru
Download film HD
Download film bluray
Download film free
Posting Komentar